AISMOLI Dukung Langkah Pemerintah Mendorong Ekosistem Kendaraan Listrik

22 March 2023 08:27 WIB

Screen Shot 2023-03-21 at 20.15.09.jpg
AISMOLI Dukung Langkah Pemerintah Mendorong Ekosistem Kendaraan Listrik(bangkoboi.com)

Jakarta, bangkoboi.com Ketua Asosiasi Sepeda Motor Listrik Indonesia (AISMOLI), Budi Setiyadi mangapresiasi langkah pemerintah mendukung ekosistem kendaraan listrik melalui Peraturan Menteri Perindustrian Tahun 2023. "Tentu kami di AISMOLI akan menindaklanjuti program ini dengan sebaik mungkin dengan mendukung pelaksanaannya di lapangan," ujarnya di Jakarta, Selasa (21/3/2023).

Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik Indonesia atau disingkat AISMOLI adalah sebuah asosiasi, perkumpulan, dan wadah dari perusahaan-perusahaan yang bergerak dalam Industri Kendaraan Bermotor Listrik, khususnya Sepeda Motor Listrik, Bengkel Konversi dan Sepeda Listrik yang berlokasi di Indonesia. Dibentuk pada tanggal 17 Januari 2022 sesuai dengan SK MenKumHam.

Menurut dia, sesuai data dari Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika Kementerian Perindustrian, saat ini sebanyak delapan perusahaan dengan 13 model telah mencapai tingkat komponen lokal dalam negeri. "Karenanya kami tidak ingin kehilangan momen untuk turut serta dalam program ini, kita patut memberikan apresiasi," ungkapnya.

Mengutip Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2023 tentang Pedoman Pemberian Bantuan Pemerintah untuk pembelian Kendaraan Bermotor Lisrik berbasis Baterai Roda Dua Pada Pasal 4 Poin 2 dimana Program bantuan paling banyak 200.000 (dua ratus ribu) unit untuk tahun anggaran 2023, dan paling banyak 600.000 (enam ratus ribu) unit untuk tahun anggaran 2024.

Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pemberian insentif kendaraan listrik ditujukan salah satunya agar masyarakat dapat membeli kendaraan listrik. Luhut mengakui bahwa kekendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) di Indonesia masih cukup mahal bagi beberapa kalangan di Indonesia. 

"Kami menyadari sepenuhnya bahwa harga KBLBB di Indonesia saat ini terbilang masih cukup mahal bagi sebagian masyarakat. Oleh karena itu, Pemerintah mengambil langkah lebih jauh dengan memberikan bantuan pemerintah dan juga insentif fiskal kepada masyarakat yang ingin membeli KBLBB," katanya dalam konfrensi pers Program Bantuan Pemerintah dan Insentif Fiskal untuk KBLBB di Kemenko Marves, Senin (20/3/2023). 

Luhut mengatakan bahwa dengan adanya insentif fiskal ini  akan meningkatkan aksesibilitas KBLBB bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang belum mampu membeli KBLBB dengan harga penuh. "Melalui kebijakan ini, masyarakat diharapkan dapat memperoleh KBLBB dengan harga yang lebih terjangkau dan mendorong percepatan adopsi KBLB," pungkasnya.

Bang Koboi 

 

 

Related